$type=ticker$cols=4

Kebudayaan Provinsi Kalimantan Utara

Kebudayaan Provinsi Kalimantan Utara S ebelumnya provinsi Sulawesi Barat yang menduduki posisi provinsi baru yang ke-33, maka selanjut...

Kebudayaan Provinsi Kalimantan Utara

Sebelumnya provinsi Sulawesi Barat yang menduduki posisi provinsi baru yang ke-33, maka selanjutnya yang menempati provinsi  baru yang ke-34 adalah Kalimantan Utara (Kaltara). Ia merupakan Provinsi di Indonesia yang terletak dibagian utara Pulau Kalimantan yang juga merupakan pecahan dari provinsi Kalimantan Timur. Kalimantan Utara berbatasandengan Negara bagian Serawak dan Sabah, Malaysia Timur. Awalnya, pemekaran provinsi baru ini yang terpisah dari Kalimantan Timur mengalamai proses yang sangat panjang mulai pada tahun 2000-an. Hingga pada akhirnya pada 25 Oktober 2012 dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengesahkan pembentukan provinsi baru Kalimantan Utara sebagai provinsi yang ke-34 di Indonesia berdasarkan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2012.

1. Rumah Adat 
Budaya masyarakat Suku Tidung sebagai suku asli provinsi yang beribukota di Tanjung Selor ini justru telah berkembang sejak lama. Salah satu ikon budaya yang dapat menjadi buktinya adalah rumah adat Baloy yang kini dikenal sebagai rumah adat Kalimantan Utara.
A. Struktur Bangunan
Rumah Suku Tidung di Kalimantan Utara sebetulnya merupakan salah satu dari 420 sub suku Dayak yang ada di Kalimantan. Akan tetapi, setelah budaya dan ajaran Islam masuk ke budaya suku ini, sebutan bagi suku Tidung yang awalnya adalah suku Dayak Tidung perlahan diganti dengan nama suku Tidung saja.

Karena suku Tidung adalah salah satu sub suku Dayak, desain rumah Baloy yang menjadi rumah adat suku Tidung juga mirip dengan rumah adat Lamin dari Kalimantan Timur. Beberapa ahli bahkan menyebutkan bahwa rumah Baloy merupakan rumah dengan hasil pengembangan arsitektur rumah adat Lamin.

Rumah Baloy merupakan rumah berdesain panggung dengan bahan keseluruhan terbuat dari kayu ulin. Kayu ulin adalah kayu khas Kalimantan yang terkenal sangat kuat struktur seratnya. Tidak seperti kayu jenis lain yang akan melapuk jika terkena air, kayu ulin justru akan semakin kuat dan semakin keras bila terpapar oleh air dalam waktu yang lama.

Sesuai dengan lingkungan tempat dibuatnya, yakni yang biasanya terletak di tepi pantai, rumah adat Baloy biasanya dilengkapi dengan ukiran-ukiran khas yang menggambarkan kearifan lokal daerah pesisir. Selain itu, rumah ini juga diatur sedemikian rupa supaya bangunannya menghadap ke arah utara dengan pintu utama menghadap ke selatan.
2. Fungsi Rumah Adat 
Rumah Baloy sebetulnya tidak difungsikan sebagai rumah tinggal. Rumah adat Kalimantan Utara ini sejak dahulu lebih berfungsi sebagai balai adat atau tempat tinggal bagi kepala adat. Fungsi tersebut dapat kita lihat dari bagaimana penataan ruang bagian dalam rumah (disebut Ambir) yang lebih mengutamakan fungsi-fungsi sosial, di antaranya :
  1. Ambir Kiri atau Alad Kait, adalah ruangan untuk menerima seseorang atau masyarakat yang akan mengadukan perkara atau masalah adat. 
  2. Ambir Tengah atau Lamin Bantong, adalah tempat bagi pemuka adat bersidang dalam memutuskan perkara adat. 
  3. Ambir Kanan atau Ulad Kemagot, adalah tempat istirahat atau ruang untuk berdamai setelah perkara adat selesai diputuskan. 
  4. Lamin Dalom, adalah singgasana bagi Kepala Adat Besar Dayak Tidung.
Selain tersusun atas beberapa bagian ruangan dalam, rumah Baloy juga dilengkapi dengan beberapa bangunan luar yang memiliki fungsi sosial. Di bagian belakang rumah misalnya, terdapat sebuah kolam besar yang ditengahnya terdapat bangunan bernama Lubung Kilong. Bangunan ini digunakan sebagai panggung pagelaran kesenian daerah suku Tidung, seperti Tarian Jepen. Lubung Kilong ini dilengkapi pula dengan bangunan untuk tempat para penonton menyaksikan pertunjukan yang disebut Lubung Intamu. Selain digunakan sebagai tempat menonton pertunjukan, bangunan ini juga berfungsi sebagi tempat pertemuan masyarakat adat yang lebih besar, misalnya dalam acara pelantikan pemangku adat atau musyawarah adat.

3. Ciri Khas dan Nilai Filosofi
Ditinjau dari sisi arsitektur dan dari sisi budaya, rumah adat Baloy sebagai Rumah adat Kalimantan Utara disebut memiliki beberapa ciri khas dan keunikan tersendiri. Keunikan-keunikan tersebut selain dapat digunakan sebagai ciri penanda juga memiliki beragam nilai filosofis yang menggambarkan pola kehidupan masyarakat suku Tidung. Ciri khas dan keunikan tersebut antara lain:
  1. Rumah baloy dilengkapi dengan beragam ukiran terutama di bagian risplang dan atap. Ukiran biasanya terkait dengan kehidupan laut yang menggambarkan bahwa masyarakat Tidung adalah masyarakat nelayan dan pelaut.
  2. Rumah baloy terbagi menjadi beberapa ruangan yang fungsinya selalu terkait dengan kehidupan sosial kemasyarakatan. Hal ini menunjukan bahwa suku Tidung adalah masyarakat yang cinta damai dan mau bermusyawarah untuk menyelesaikan semua masalah.
2. Pakaian Adat
Suku Dayak yang tersebar di wilayah Kalimantan terdiri atas banyak sekali sub suku. Adapun yang menjadi suku Dayak mayoritas di Kalimantan Utara adalah suku Dayak Kenyah. Sub suku yang orangnya dicirikan mirip keturunan Tionghoa ini memiliki pakaian adat bernama Ta’ a dan Sapei Sapaq.
Ta’a dan Sapei Sapaq dikenal luas sebagai pakaian adat Kalimantan Timur. Kendati begitu, provinsi Kalimantan Utara juga mengakui bahwa kedua pakaian ini sebagai pakaian adatnya. Adapun meski memiliki nama yang sama, Ta’a dan Sapei Sapaq khas Kalimantan Timur dan yang khas Kalimantan Barat sebetulnya mempunyai perbedaan mencolok.

1. Pakaian Adat Kaltara untuk Perempuan - Baju Ta’a 
Pakaian Ta’a adalah pakaian adat yang khusus dikenakan oleh para perempuan Dayak di Kalimantan. Pakaian ini terbuat dari kain beludru berwarna hitam dengan pernik atau hiasan berupa manik-manik yang dijahit. Ta’a terdiri dari atasan dengan model menyerupai rompi (tanpa lengan), bawahan berupa rok dengan warna dan motif yang sama, serta penutup kepala berhias bulu burung enggang, dan aksesoris lainnya seperti gelang, kalung, dan manik-manik.
Motif hiasan rompi dan rok Ta’a sangat kental dengan perpaduan warna-warna mencolok seperti putih, hijau, biru, merah, dan warna lainnya yang sangat kontras dengan warna kain rompi. Di bagian dada dan lengannya dilengkapi rumbai-rumbai dengan warna motif yang sama.

Perbedaan utama antara pakaian Sapei Sapaq dan Taa terletak pada motifnya. Untuk motif pakaian adat Kalimantan Utara, baik pada baju Ta’a maupun Sapei Sapaq sebetulnya terbagi menjadi 3, yaitu motif burung enggang, motif harimau atau hewan lainnya, serta motif tumbuhan. Baju dengan motif burung enggang dan harimau biasanya diperuntukan bagi para bangsawan, sementara baju dengan motif tumbuhan diperuntukan bagi rakyat biasa.
2. Pakaian Adat untuk Pria : Baju Sapei Sapaq 
Baju Sapei Sapaq adalah baju adat Kalimantan Utara yang diperuntukan bagi para pria. Dari bahan pembuatan, model dan motifnya, baju ini sangat mirip dengan baju Ta’a. Hanya saja, untuk bawahan, pakaian yang dikenakan kaum pria hanyalah berupa gulungan selendang yang bentuknya menyerupai celana dalam. Kendati begitu, bawahan seperti ini sekarang umumnya sudah diganti dengan celana pendek hitam karena dinilai kurang begitu elok dipandang mata. Pelengkap baju Sapei Sapaq adalah sebuah mandau yang diselipkan di pinggang, perisai perang, serta kalung-kalung dari bahan alam seperti tulang, taring babi, dan biji-bijian.

3. Tarian Tradisional:
1.Tari Magunatip / Lalatip
Tari Magunatip atau Tari Lalatip merupakan tarian tradisional yang berasal dari daerah Tarakan dan Malinau Kalimantan Utara. Pada jaman dahulu tarian magunatip digunakan sebagai latihan ketangkasan kaki dalam melompat dan menghindari rintangan. Hal ini dilakukan karena adanya perang antar suku. Kemudian latihan ketangkasan itu kini dijadikan sebuah tarian.
Dalam tarian magunatip atau lalatip yang merupakan tarian tradisional Kalimantan Utara ini terdapat tiga kelompok pemain yaitu kelompok penjepit kaki dengan menggunakan batang kayu, kelompok penari sambil menari juga menghindari jepitan kayu dan kelompok pemain musik dengan alat musik tradisional Kalimantan Utara berupa gong dan kendang. Tarian ini mendebarkan karena penari dapat terjepit atau terapit kakinya oleh batang kayu bila terlambat menghindar apalagi saat penari menari dengan ditutup kedua matanya.

2.Tari Jugit
Tari Jugit adalah tarian tradisional dari Kabuaten Bulungan Kalimantan utara, yaitu tarian yang hanya ditampilkan dikalangan istana. Pada dasarnya tari jugit ini dibagi menjadi dua yaitu Jugit Paman dan Jugit Demaring , kedunya merupakan tari istana yang sakral walaupun sekilas nampaknya memiliki kesamaan, namun sebenarnya kedua tari itu memiliki perbedaan yang amat kompleks dari segi alat musik dan syair lagu, warna baju dan kain yang digunakan, gerak tangan saat memegang kipas dan selendang, serta peruntukannya untuk apa dan siapa tari itu disuguhkan. Dimasa lampau saking sakralnya tarian ini, tari Jugit Paman hanya boleh disuguhkan kepada Sultan dan di tarikan didalam kraton sedangkan tari Jugit Demaring dapat disaksikan oleh rakyat biasa dan boleh disuguhkan diluar kraton.

Menurut legenda, tari jugit ini diciptakan oleh dua orang seniman sekaligus laksamana kesultanan Bulungan yaitu Datuk Maulana dan Datuk Mahubut. Jadi bisa dibayangkan umur tarian ini sudah begitu tua, bisa jadi sekitar paruh kedua abad ke-18 Masehi tari ini sudah menemukan bentuknya seperti yang dikenal saat ini.

Dari segi warna baju, Tari Jugit Paman dan Jugit Demaring memiliki perbedaan, yaitu dalam tarian Jugit Paman, penari harus menggunakan kombinasi warna merah di atas dan kuning di bawah, jadi jika dalam sebuah tari jugit, warna bajunya seperti diatas bisa dipastikan ia menarikan tarian Jugit paman. Sebaliknya penari Jugit Demaring menggunakan kombinasi baju kuning di atas dan hijau di bawah. Gerak tangan dan kecepatannyapun berbeda, dalam Tari Jugit Paman biasanya tempo atau gerakan cenderung lebih cepat, sedang dalam tarian Jugit Demaring lebih lambat geraknya.

3.Tari Jepen
Tari Jepen merupakan tari tradisional suku dayak pada umumnya, salah satunya yang ada di Kalimantan Utara. Tari Jepen merupakan tari bernuansa islam diiringi musik seperti musik rebana. Baju yang dikenakan berupa baju berwarna hijau dan kuning. Jumlah penarinya dalamtari ini dua orang atau lebih pasangan (perempuan dan laki-laki). Tarian ini didominasi dengan gerakan kaki. Di negeri tetangga tari Jepen juga terkenal disana seperti Filipina, Brunei Darussalam dan Malaysia. Tari Jepen hampir sama dengan tari-tari yang ada diwilayah pesisir seperti Riau, dengan sebutan yang berbeda yakni Tari Zapin atau Japin.

Artikel Terkait : [Alat Musik Tradisional Provinsi Kalimantan Utara]

4. Senjata Tradisional:
Senjata tradisional mandau
Senjata tradisional mandau ini adalah senjata tradisional yang berasal dari suku kebudayaan dayak yang ada di Kalimantan Utara. Mandau ini merupakan salah satu senjata tradisional yang ada di Negara Indonesia. Senjata mandau tersebut mempunyai beberapa ukiran-ukiran pada keping-nya yang mana ukiran-ukiran itu mempunyai makna tersendiri/makna tertentu.
Mengapa senjata tradisional ini diberi nama mandau?
Karena, mandau ini berasal dari kata “Man” yang mana kata “Man” tersebut berasal dari salah satu suku didaerah cina bagian selatan, dan dalam bahasa cina, arti dari kata “dao” ini adalah golok. Senjata tradisional mandau ini mempunyai berbagai jenis fungsi didalam kehidupan penduduk di suku dayak didaerah Kalimantan Utara. Ketika pada zaman dahulu kala, mandau ini digunakan oleh penduduk ini ketika sedang peperangan, dan juga sedang pengayuan (pemenggalan kepala musuh).
Seiring berjalannya waktu, pada saat ini peperangan dan pengayuan sudah tidak pernah terjadi/jarang pernah terjadi lagi pada penduduk-penduduk dayak didaerah Kalimantan sehingga mandau ini hanya digunakan ketika adanya ritual-ritual saja/hanya digunakan sebagai hiasan saja. Senjata tradisional mandau juga mengandung nilai-nilai tertentu. Mandau tersebut mengandung makna-makna magis, misalkan seperti ritual ketika pembuatan mandau, atau mandau yang hanya digunakan ketika adanya ritual-ritual tertentu.

Pada bagian sosial, senjata tradisional yang bernama mandau ini digunakan oleh masyarakat dayak untuk dijadikan sebagai alat berburu, dan alat untuk bertani. Sedangkan pada bagian kesenian budaya, mandau tersebut merupakan tanda pengenal dari penduduk dayak di daerah kalimantan, selain itu mandau juga mencirikan keberanian, kesabaran, dan yang terakhir adalah ketelitian.

Sturuktur (susunan-susunan) mandau
1. Kupang Mandau (Sarung bilah mandau)
Kupang ini adalah sarung dari senjata mandau. Kupang tersebut dibuat dari kayu yang kuat, yang mana bahan-bahan sarung itu dilapisi oleh tanduk rusa, selain itu ada hiasan-hiasan ukiran pada lazimnya. Pada atas kupang mandau dikasih tempuser undang, yang mana tempuser udan itu ikatan pada kupang yang terbuat dari anyaman rotan. Selain hanya diikat dengan tempuser, diatas kupang mandau pun terdapat ikatan semacam kantong yang dibuat dari kulit kayu yang berisi kayu gading, dan pisau penyerut.
Kayu gading dan pisau penyerut ini sangat diyakini oleh masyarakat dayak itu dapat menolak akan datangnya binatang buas yang mendekati diri kita. Mandau yang sudah ditutupi dengan sarung dalam kupang, biasnya senjata mandau tersebut diikatkan pada pinggang dengan anyaman-anyaman dari rotan.

2. Ambang Mandau
Ambang ini adalah sebutan bagi mandau yang mana ambang ini terbuat dari besi biasa. Ambang ini kerap dijadikan cinderama oleh masyarakat penduduk suku dayak tersebut. Orang-orang awam atau orang-orang yang tak terbiasa melihat benda tersebut atau memegang senjata tradisional yang asli, maka orang tersebut akan merasa kesulitan untuk membedakan antara ambang dengan mandau yang asli.
Apabila dilihat dan diterawang secara jelas/detail memang kedua senjata tersebut hampir memiliki bentuk yang sama. Akan tetapi, kedua senjata tersebut sangatlah berbeda. Apabila kita melihat senjata tersebut lebih jelan lagi, maka disitulah akan terlihat bahwa ada perbedaan ambang dengan mandau ini. Perbedaan ambang dengan mandau ini adalah, perbededaan mandau ini terdapat pada senjatanya sendiri, yang mana senjata mandau ini memiliki ukiran emas, tembaga atau perak. Selain itu, mandau ini lebih kuat dan lentur. Bahkan ambang ini kebalikan dari mandau, senjata ambang tersebut hanya dibuat dari besi-besi biasa tanpa menggunakan tembaga, emas dan bahan-bahan lainnya.

3. Hulu Mandau (gagang mandau)
Gagang mandau ini mempunyai dua nilai terpenting. Yang pertama itu adalah sebagai tangkai senjata atau pegangan senjata. Kedua bentuk gagang itu memberikan jenis karakter pada sebuah mandau.
Bentuk dasar gagang mandau ini biasanya yang menyerupai dengan hewan-hewan yang berbaki empat, burung dll. Maka telah sepatutnya ketika kita melihat dari edukasi dan nilai-nilai yang terkandung pada sebuah mandau. Kususnya untuk penduduk suku dayak harus terus melestarikan dan mempunyai nilai kebanggaan tersendiri terhadap senjata tradisional suku dayak ini yang bernama “Mandau”

4.Langgei Puai
Disamping kupang itu ada sarung yang kegunaannya untuk menyimpan pisau yang berbatang kecil, yang mana bilah kecil itu memiliki gagang panjang, gagang panjang itu dinamankan dengan nama “Langgei Puai”. Langgei Pui ini merupakan salah satu senjata pelengkap mandau, Langgei Puai ini banyak sekali kegunaan fungsinya, layaknya seperti “Survival Knife” mengapa seperti itu?
Karena dapat digunakan untuk berbagai jenis keperluan, keperluan itu misalkan dimulai dari meraut bambu kering untuk digunakan sebagai peluru, dapat membuat ukiran, mengeluarkan duri-duri dari telapak kaki, mencongkel peluru yang menusuk di daging binatang buruan, dan masih banyak kegunaan-kegunaan lainnya.

5. Suku Bangsa:
Sepertiga penduduk Kalimantan Utara adalah Suku Jawa yang merupakan kelompok terbesar, disusul penduduk asal Sulawesi Selatan. Selebihnya merupakan penduduk asli Kalimantan yaitu Suku Banjar, Suku Bulungan, Suku Dayak, Suku Tidung dan Suku Kutai.

6. Bahasa :
Bahasa Indonesia, bahasa Tidung, Bahasa Dayak.

Anda baru saja membaca artikel dengan judul Kebudayaan Provinsi Kalimantan Utara, Semoga Bermanfaat. Terima Kasih.

COMMENTS

BLOGGER
Nama

Administrasi Guru,73,Alat Musik Tradisional,34,Alur Tujuan Pembelajaran,5,Alur Tujuan Pembelajaran Bahasa Indonesia,1,Alur Tujuan Pembelajaran Bahasa Inggris,1,Alur Tujuan Pembelajaran IPAS,1,Alur Tujuan Pembelajaran Matematika,1,Alur Tujuan Pembelajaran PJOK,1,Alur Tujuan Pembelajaran PKN,1,Alur Tujuan Pembelajaran Seni Musik,1,Alur Tujuan Pembelajaran Seni Rupa,1,Alur Tujuan Pembelajaran Seni Tari,1,Alur Tujuan Pembelajaran Seni Teater,1,Antivirus,2,Antivirus 2016,2,Antivirus Terbaik,2,App,2,App Android,1,App Review,1,ATP,6,ATP Agama Buddha,1,ATP Agama Hindu,1,ATP Agama Islam,1,ATP Agama Katolik,1,ATP Agama Konghucu,1,ATP Agama Kristen,1,ATP Bahasa Indonesia,1,ATP Bahasa Inggris,1,ATP IPAS,1,ATP Matematika,1,ATP PJOK,1,ATP PKN,1,ATP Seni Musik,1,ATP Seni Rupa,1,ATP Seni Tari,1,ATP Seni Teater,1,Bahasa Indonesia,1,Bahasa Inggris,2,Basis Data,4,Batik,2,Berita Rekomendasi,17,Blog,11,Blogspot,6,Brainware,1,Budaya Dunia,1,Budaya Indonesia,143,Burung,19,Cirebon,1,Danau,1,DBMS,3,Domain,4,Email,8,Facebook,1,Fauna Indonesia,19,Film Terbaru 2016,1,Flora dan Fauna Indonesia,11,Game,1,Game Terbaru,1,Geodesi,22,Geografi,26,Geologi,3,Globe,1,Gmail,3,Gunung,1,Hardware,17,HDD,1,Hewan Langka di Indonesia,19,Hiburan,1,Hosting,7,Ilmu Pengetahuan Sosial,19,Ilmu Ukur Tanah,4,Info West Movie,1,Internet,17,IP,2,IPAS,1,IPS,21,Istilah IT,25,IT,28,Jaringan Komputer,16,K13,1,Kelas 1 SD,25,Kelas 2 SD,10,Kelas 3 SD,5,Kelas 4 SD,19,Kelas 5 SD,4,Kelas 6 SD,3,Keyboard,3,Komponen Jaringan Komputer,7,Komputer,28,KTSP,13,Kuliner Nusantara,2,Kurikulum Merdeka,48,Kurikulum K13,11,Lagu Daerah,20,LCD,2,LED,2,Linkedin,1,Makanan Khas Indonesia,9,Malware,2,Mapel Agama Konghucu dan Budi Pekerti,1,Mapel Bahasa Indonesia,3,Mapel Bahasa Inggris,1,Mapel IPAS,1,Mapel Matematika,2,Mapel Pendidikan Agama Budha dan Budi Pekerti,1,Mapel Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAI),2,Mapel Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti PAK,1,Mapel Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti,1,Mapel PJOK,2,Mapel PPKn,2,Mapel Seni Musik,1,Mapel Seni Rupa,1,Mapel Seni Tari,1,Mapel Seni Teater,1,Matematika,1,Minuman Khas Indonesia,2,Modul,2,Modul Ajar,32,Modul Ajar Agama Hindu Kelas 1 SD,1,Modul Ajar Agama Konghucu dan Budi Pekerti,1,Modul Ajar Agama Konghucu Kelas 4 SD,1,Modul Ajar Bahasa Indonesia,3,Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 SD,1,Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 SD,1,Modul Ajar Bahasa Inggris,1,Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 1 SD,2,Modul Ajar IPAS Kelas 4 SD,1,Modul Ajar Kurikulum Merdeka,23,Modul Ajar Matematika,2,Modul Ajar Matematika Kelas 1 SD,1,Modul Ajar Matematika Kelas 4 SD,1,Modul Ajar PAI,2,Modul Ajar PAI Kelas 1 SD,1,Modul Ajar PAK,1,Modul Ajar PAK Kelas 1 SD,1,Modul Ajar Pendidikan Agama Budha dan Budi Pekerti,2,Modul Ajar Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti,2,Modul Ajar Pendidikan Agama Kristen,1,Modul Ajar Pendidikan Agama Kristen Kelas 1 SD,1,Modul Ajar PJOK,2,Modul Ajar PJOK Kelas 1 SD,1,Modul Ajar PJOK Kelas 4 SD,1,Modul Ajar PPKn,1,Modul Ajar PPKn Kelas 1 SD,1,Modul Ajar PPKn Kelas 4 SD,1,Modul Ajar Seni Musik,2,Modul Ajar Seni Rupa,2,Modul Ajar Seni Rupa Kelas 1 SD,1,Modul Ajar Seni Tari,2,Modul Ajar Seni Tari Kelas 1 SD,1,Modul Ajar Seni Teater,1,Modul Ajar Seni Teater Kelas 1 SD,1,Mouse,2,New Info,18,Obyek Wisata,2,P3K,3,Pahlawan Nasional,1,Pahlawan Wanita,1,Pakaian Adat,11,Pembelajaran,1,Pendidikan Agama Buddha,1,Pendidikan Agama Hindu,1,Pendidikan Agama Islam,1,Pendidikan Agama Katolik,2,Pendidikan Agama Konghucu,2,Pendidikan Agama Kristen,2,Perangkat Keras Komputer,14,Perangkat Komputer,14,Peta,9,PJOK,1,PKN,1,PPPK,3,Promes dan KKM,1,Prota,3,Prota PAI SD KTSP,3,Prota Tematik SD KTSP,3,Protokol Jaringan,1,Provinsi Bali,3,Provinsi Bangka Belitung,2,Provinsi Banten,3,Provinsi Bengkulu,2,Provinsi DI Yogyakarta,3,Provinsi DKI Jakarta,13,Provinsi Gorontalo,2,Provinsi Jambi,4,Provinsi Jawa Barat,3,Provinsi Jawa Tengah,2,Provinsi Jawa Timur,2,Provinsi Kalimantan Barat,2,Provinsi Kalimantan Selatan,2,Provinsi Kalimantan Tengah,2,Provinsi Kalimantan Timur,2,Provinsi Kalimantan Utara,2,Provinsi Kepulauan Riau,3,Provinsi Lampung,1,Provinsi Maluku,2,Provinsi Maluku Utara,2,Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam,26,Provinsi NTB,2,Provinsi NTT,2,Provinsi Papua,2,Provinsi Papua Barat,2,Provinsi Riau,10,Provinsi Sulawesi Barat,2,Provinsi Sulawesi Selatan,2,Provinsi Sulawesi Tengah,2,Provinsi Sulawesi Tenggara,2,Provinsi Sulawesi Utara,3,Provinsi Sumatera Barat,24,Provinsi Sumatera Selatan,5,RAM,1,Rekomendasi Antivirus,2,Rekomendasi Film,1,ROM,1,RPP dan Silabus,8,RPP K13,4,Rumah Adat,9,Security,3,Sejarah,2,Seni Musik,1,Seni Rupa,1,Seni Sastra,2,SeniTari,1,SeniTeater,2,Senjata tradisional,8,SIG ( Sistem Informasi geografi),9,Silabus K13,1,Simbol Peta,2,SK,1,Skala Peta,1,SmartPhone,4,Soal Latihan,1,Software,2,Sosial Masyarakat.,2,Sosial Media,6,Storage device,2,Suku Provinsi Aceh,1,Sumatera Utara,8,Sungai,1,Taman Nasional,12,Tari Topeng,1,Tarian Adat,21,Tarian Provinsi Aceh,11,Tips & Trik,16,Topologi Jaringan,2,Twitter,1,UMKM,1,Upacara Adat,4,Virus Komputer,2,Website,9,Worm,2,Yahoo,5,
ltr
item
DTECHNOINDO: Kebudayaan Provinsi Kalimantan Utara
Kebudayaan Provinsi Kalimantan Utara
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFy9dpWYIFK9Ls3zhLLHKdTNlCNZuivevi5klWOUi70jQa7I8KdnjJKxmV7MvRb4et9JpHseXYPUBLLMRzgEv0sOh2XHIgKVOOGVMmE2m5fvAn_6lqEyZeMbFnBrDeeIjxguxrGWlJuU4/s1600/pakaian+adat+Kalimantan+Utara%2540dtechnoindo.JPG
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFy9dpWYIFK9Ls3zhLLHKdTNlCNZuivevi5klWOUi70jQa7I8KdnjJKxmV7MvRb4et9JpHseXYPUBLLMRzgEv0sOh2XHIgKVOOGVMmE2m5fvAn_6lqEyZeMbFnBrDeeIjxguxrGWlJuU4/s72-c/pakaian+adat+Kalimantan+Utara%2540dtechnoindo.JPG
DTECHNOINDO
https://dtechnoindo.blogspot.com/2017/11/kebudayaan-provinsi-kalimantan-utara.html
https://dtechnoindo.blogspot.com/
https://dtechnoindo.blogspot.com/
https://dtechnoindo.blogspot.com/2017/11/kebudayaan-provinsi-kalimantan-utara.html
true
6671659477346282417
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content