Mengenal Tarian Zapin Melayu Riau Z apin adalah khazanah tarian rumpun Melayu yang menghibur sekaligus sarat pesan agama dan...
Mengenal Tarian Zapin Melayu Riau
Tari zapin dikembangkan berdasarkan unsur sosial masyarakat dengan ungkapan ekspresi dan wajah batiniahnya. Tarian ini lahir di lingkungan masyarakat Melayu Riau yang sarat dengan berbagai tata nilai. Tarian indah dengan kekayaan ragam gerak ini awalnya lahir dari bentuk permainan menggunakan kaki yang dimainkan laki-laki bangsa Arab dan Persia. Dalam bahasa Arab, zapin disebut sebagai al raqh wal zafn. Tari Zapin berkembang di Nusantara bersamaan dengan penyebaran agama Islam yang dibawa pedagang Arab dari Hadramaut.
Kostum dan tata rias para penari zapin lelaki mengenakan baju kurung cekak musang dan seluar, songket, plekat, kopiah, dan bros. Sementara untuk penari perempuan berupa baju kurung labuh, kain songket, kain samping, selendang tudung manto, anting-anting, kembang goyang, kalung, serta riasan sanggul lipat pandan dan conget.
Anda dapat menikmati tari zapin di Kepulauan Riau salah satunya di Pulau Penyengat. Di sini tarian memukau tersebut telah berkembang sejak 1813. Untuk mencapai Pulau Penyengat yang memiliki luas sekira 2.500 meter x 750 meter ini jarak yang perlu ditempuh dari Kota Tanjung Pinang adalah sejauh 6 km. Pulau Penyengat Inderasakti dapat dituju menggunakan perahu bot (bot pompong).
Kostum dan tata rias para penari saat akan menarikan tari zapin
PRIA | |
---|---|
a | Baju Kurung Cekak Musang Dan Seluar |
b | Kain Samping(Songket,Plekat) |
c | Kopiah |
d | Bros |
PRIA | |
---|---|
a | Baju Kurung Labuh |
b | Kain Songket |
c | Kain Samping |
d | Bros |
e | Selendang/Tudung Manto |
f | Anting-Anting |
g | Kembang Goyang |
h | Rantai/Kalung |
i | Sanggul(Biasa, Lipat Pandan, Conget, dll) |
Fungsi tari zapin dalam kehidupan sehari-hari :
a.Sarana upaca perkawinan
b.Sarana ungkapan kegembiraan
c.Pergaulan
d.Hiburan
e.Acara penyambutan tamu
f.Acara hari besar keagamaan
Menurut G.P. Kurath menjelaskan ada 14 macam fungsi tari dalam masyarakat yaitu :
Nilai estetika dalam kostum tari zapin1. Untuk upacara pubertas
2. Percintaan
3. Upacara perkawinan
4. Upacara kesuburan
5. Upacara perburuan
6. Perang
7. Upacara kematian
8. Upacara inisasi
9. Persahabatan
10. Pekerjaan
11. Perbintangan
12. Lawakan
13. Upacara pengobatan
14. Sebagai tontonan(Soedarsono, 1985 :16)
Fungsi penataan busana itu adalah:
a.Menutupi tubuh penari
b.Memperjelas garis-garis ruang gerak penari
c.Mendukung ungkapan suasana tari
d.Mempertegas identitas tari
e.Tidak mengganggu gerak penari.
Didalam karangan buku Prof. Dr. R. M. Soedarsono yang berjudul Performance of Art In Indonesian at Globalization Era (Seni Pertunjukan Di Indonesia Di Era Globalisasi) Soedarsono mengungkapkan bahwa kata zapin itu Berasal dari kata Zaffa(Menuntun Pengantin wanita menuju perkawinan), Zafah(perkawinan), serta Zafana(tari yang dipersembahkan pada upacara perkawinan). Dan tari ini tidak begitu formal dan dilakukan secara berpasang-pasangan dengan mengutamakan langkah kaki.
Anda baru saja membaca artikel dengan judul Mengenal Tarian Zapin Melayu Riau, Semoga bermanfaat. Terima Kasih.Via [1] [2]
COMMENTS